PortalProbolinggo.com – Probolinggo
Kelangkaan dan mahalnya pupuk bersubsidi memicu aksi para kepala desa se-Kecamatan Besuk. Mereka mengadu langsung kepada Mochammad Alfatih, sosok yang kini menjabat sebagai Ketua Panja Pupuk DPR RI sekaligus Ketua Komisi 3 DPRD Kabupaten Probolinggo. Pertemuan berlangsung di ruang Fraksi PKB DPRD dan digelar secara tertutup, namun penuh tekanan aspirasi.
Keluhan para kades tersebut berkisar pada naiknya harga pupuk dan distribusi yang semrawut. Kepala Desa Besuk Agung, Hafifunnasir, yang turut hadir bersama beberapa kades lainnya, menyatakan kedatangan mereka adalah bentuk keprihatinan mendalam terhadap nasib petani.
Menanggapi aduan tersebut, Gus Fatih berjanji akan menindaklanjuti keluhan ini baik di tingkat kabupaten maupun nasional. Sebagai Ketua Panja Pupuk DPR RI, ia menilai permasalahan pupuk adalah isu struktural yang tak bisa diselesaikan dengan pendekatan biasa.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Muchlis, anggota DPRD dari Fraksi PKB yang aktif mengawal isu pupuk di dapilnya. Ia menyebutkan bahwa keluhan dari Kecamatan Besuk sudah dikompilasi dan bahkan telah dilaporkan ke pihak Pupuk Indonesia.
Aspirasi para kades ini membuka tabir pentingnya pengawasan ketat atas distribusi pupuk di Kabupaten Probolinggo. Mereka juga mendesak agar ada transparansi dan pengendalian harga dari hulu ke hilir. Dalam waktu dekat, para kades akan mengusulkan agar masalah ini dibahas dalam RDP lintas komisi dan dinas teknis.
pewarta : Manis Paswedan
Editor : Pricillia Mambo SH
